Saturday, May 17, 2008

Maglev Shanghai




Ini ada beberapa foto dan satu video ketika saya mencoba Maglev Shanghai-Pudong airport. Maglev (Magnetic Levitation) adalah teknologi yang menggunakan medan magnet untuk menjalankan kereta api ini.
Kecepatan maksimum sebetulnya 400 km/jam, tapi untuk pada jam tertentu kecepatannya "hanya" 300 km/jam...


__________________________________________________________
Gesendet von Yahoo! Mail.
Dem pfiffigeren Posteingang.
http://de.overview.mail.yahoo.com

11 comments:

echa jatmiko said...

Om, mana maglevnya. *kata Rangga* :-D

(yang keliatan jalannya doang)

gaiea izzati said...

Mana maglevnya? (ikutan rangga. Hehehe...)

IMW IMW said...

Ndak kesampaian di Jerman, kesampaian di China getooo

Adna Adam said...

iya Rangga, om janji nanti difoto Maglevnya, insya Allah nanti naik lagi tanggal 30 Mei (sekali naik ongkosnya cuma 5 EUR lho?)

Adna Adam said...

Sha, Maglev ini buatan Jerman Sha, tapi dipasang di Cina. Di Jerman sendiri malah nggak ada, hehe

Adna Adam said...

iya lah bli, di München biayanya membengkak sampai 3 miliar EUR, makanya dibatalin sama pemda Bayern. Proyek yang di Shanghai 10 miliar RMB, atau kalau kurs sekarang 1 miliar EUR, itu pun biaya 5 tahun yang lalu!

Ismail Fahmi said...

GImana Nano rasanya naik "medan magnetik" ?

Adna Adam said...

terasa cepat aja sih Il... Belum ada indikasi efek buruk medan magnet untuk kesehatan penumpang kan? Heheh

IMW IMW said...

Di Jerman biaya jadi segitu soalnya, banyak utk biaya kertas-kertas (dokumentasi), biaya kafe trinken, biaya Betriebsurlaub dsb. Udah gitu kan pekerjanya banyak pause, jadi makin lama dan makin mahal.

cahya jatmiko said...

dari jogja ke gombong ada juga lo, namanya KA Sembrani
memang nano itu kalo teknologi mesti njajag anak itu..

Adna Adam said...

boh Cahyo pasti mau bikin Maglev dari Palembang ke Baturaja iku. Lek Probocity wes akeh bis, hahaha. Gaweono subway Probo-Gilimanuk Yok...