Thursday, February 03, 2005

Olah raga di musim salju

Wah kalau dipikir-pikir Mama rajin amat yah Olah Raga di tengah lebatnya hujan salju. Tapi jangan dikira Olah raga jogging, tapi Olah raga mendorong buggy-nya Adna.Sejak senin ini memang hujan salju tak henti-hentinya tercurah dari langit. Mungkin mereka ingin rapel setelah sebulan kemaren tertahan di Angkasa karena temperaturnya tinggi. Mama kira salju sudah berlalu, eh ternyata tertipu...!Walhasil salju-salju di jalanan terus meninggi. Mama dan Adna yang pagi-pagi harus pergi ke sekolah menyaksikan juga kesibukan para petugas kebersihan kota sibuk bekerja membersihkan salju. Traktor-traktor dengan sekop mekanik di depannya menyingkirkan salju di jalan-jalan utama. Namun mereka toh tetap kewalahan sehingga jalan-jalan kecil setapak tak sempat lagi dibersihkan.

Lumayan juga mendorong buggy di atas lapisan salju yang kira-kira tebalnya 20-30 cm. Kalau sudah macet biasanya terpaksa deh diangkat. PAgi pas berangkat untungnya bisa dibantu ayah yang sama-sama jalan ke stasiun U-bahn. Tapi kalau pas pulang, mana tahan. Mana perut keroncongan hehhehe...dan gak ada seorang pun yang lalu lalang karena sudah gelap. Sampai rumah terengah-engah langsung deh makan buanyaakkk banget. Udah gak ada lagi tuh acara tunggu menunggu makan malem dengan ayah yang pulangnya sudah jam 19.30.....Moga salju cepat mencair atau ada tangan-tangan baik yang mau membersihkan ya...JAdi teringat Opa Hoiden, Haus Meister kami yang meski sudah berumur kepala 7, pagi-pagi sekali sebelum kita berangkat beliau dengan seroknya menyingkirkan salju di jalan setapak apartemen kami. Makasih yah Opa...

1 comment:

Zubia and Yusuf's Mom said...

Ndak papa tante, biar tambah sehat.
COba diperiksain tuh Tante, tapi kalo ndak ada komplain apa2 ya normal lah tante. ndak musti kok kaki rata bikin sakit.

ZUbia dah bisa jalan, tante:-D